Menu dengan Tombol Bersebelahan

TikTok Menghilang dari AS?! Drama di Balik Larangan Aplikasi Viral Ini!

Jadi gini, TikTok resmi berhenti beroperasi di Amerika Serikat pada Sabtu malam. Plus, aplikasi ini tiba-tiba lenyap dari App Store Apple dan Google! Hal ini terjadi gara-gara undang-undang baru yang mulai berlaku hari Minggu, yang intinya meminta TikTok untuk “angkat kaki” dari AS karena alasan keamanan nasional. Sedih banget, ya!

Nah, berita ini bikin geger karena TikTok itu dipakai sama 170 juta orang Amerika, lho. Tapi ada secercah harapan nih, soalnya Presiden terpilih Donald Trump bilang dia “kemungkinan besar” bakal kasih perpanjangan waktu 90 hari buat TikTok. Jadi, mungkin aplikasi ini nggak bakalan lama-lama hilang. TikTok sendiri udah kasih pemberitahuan ke pengguna:

“Yah, sayangnya TikTok nggak bisa dipakai dulu. Tapi Presiden Trump janji bakal cari cara supaya kita bisa balik online lagi. Jadi, sabar ya!”

Namun, larangan ini tetap bikin heboh, geng. Kalau dipikir-pikir, ini pertama kalinya AS beneran nge-ban platform media sosial besar. Dan yang parahnya lagi, aplikasi lain dari ByteDance kayak CapCut dan Lemon8 juga kena imbas dan langsung offline.

Skenario Comeback: Bisa Jadi atau Cuma PHP?
Trump bilang, “Perpanjangan 90 hari itu sepertinya cocok. Kalau aku kasih perpanjangan, mungkin aku bakal umumkan Senin nanti.” Tapi, sampai saat ini belum jelas apakah masih ada user TikTok di AS yang bisa akses aplikasi ini. Soalnya banyak yang lapor udah nggak bisa buka TikTok, baik lewat app ataupun web.

Pemerintah Biden juga lepas tangan untuk sekarang. Mereka bilang, “Ini urusan pemerintahan berikutnya, jadi tunggu aja mereka yang ngatur.” Meanwhile, Kedubes Tiongkok langsung protes. Mereka merasa AS nggak adil dan menggunakan kekuatan negara buat menekan TikTok.

Ke Mana Pengguna TikTok Beralih?
Kabar buruk ini bikin banyak pengguna langsung cari alternatif. Ada yang pindah ke aplikasi lain kayak RedNote. Bahkan saham saingannya, Meta dan Snap, sempat naik gara-gara investor yakin bakal ada migrasi pengguna dan iklan dari TikTok ke platform mereka.
Contohnya, ada user yang nge-tag postingan mereka di RedNote dengan “#TikTokRefugee” atau “#SedihBanget”.

Di saat bersamaan, kata kunci “VPN” mendadak meledak di pencarian Google. Nggak heran sih, ini jadi cara dadakan buat akses TikTok dari server luar negeri. Bahkan NordVPN sampai alami kendala teknis saking banyaknya pengguna yang coba pakai.

Dampak Besar ke Dunia Bisnis
Selain pengguna biasa, larangan ini juga bikin pusing kepala para bisnis. Marketing firm yang selama ini bergantung pada TikTok langsung heboh cari solusi. Ada yang bilang ini adalah “momen panik besar-besaran” karena awalnya mereka yakin TikTok bakal aman-aman aja.

Masa Depan TikTok: Menunggu Deal Baru?
Meski dilarang, masih ada harapan kalau TikTok bakal comeback. Trump sendiri udah kasih sinyal kalau dia pengin selesaikan masalah ini secara “politik.” Ada juga kabar kalau Beijing sempat diskusi buat jual operasional TikTok AS ke Elon Musk. Tapi ByteDance bilang itu cuma rumor aja, nggak bener.

Sementara itu, perusahaan kayak Perplexity AI muncul dengan proposal menarik. Mereka bilang ingin gabung sama TikTok untuk bikin entitas baru. Kalau rencana ini berjalan, mungkin aja TikTok bakal selamat.

Sekarang, semua mata tertuju ke Trump yang dijadwalkan ngadain rapat penting soal TikTok barengan CEO Shou Zi Chew. Akankah TikTok bener-bener balik? Atau malah jadi sejarah yang “cuma bisa dikenang?” Kita tunggu aja episode drama selanjutnya!

2 komentar untuk “TikTok Menghilang dari AS?! Drama di Balik Larangan Aplikasi Viral Ini!”

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top